TIDORE, HR – Sebanyak 926 pelaku usaha mikro yang tersebar di 8 Kecamatan di Kota Tidore Kepulauan menerima bantuan sarana usaha, bantuan tersebut di serahkan secara simbolis oleh Wali Kota Tidore Kepulauan Capt H. Ali Ibrahim bersama Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen dan Sekretaris Daerah Ismail Dokumalamo di Aula Sultan Nuku Kantor Wali Kota, Rabu (30/8/2023).
Ali Ibrahim dalam kesempatan tersebut menyampaikan Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) semakin bertambah setiap tahunnya, dan diprediksi terus bertambah seiring dengan kemajuan teknologi dan potensi sumber daya manusia yang semakin berkembang. Pelaku usaha mikro kecil dan menengah baik yang bergerak di bidang perdagangan, pertanian, perikanan dan industri rumahan di negeri ini merupakan salah satu kekuatan penggerak roda perekonomian.
Lanjut Ali Ibrahim, bantuan peralatan yang sebentar akan serahkan untuk digunakan sebagai sarana usaha harus dijaga agar tetap bersih dan dapat digunakan dalam jangka waktu panjang, jangan memindah tangankan apalagi menjual mesin dan peralatan tersebut kepada pihak lain tanpa sepengetahuan Dinas Perindagkop dan UKM.
Ali Ibrahim berharap dengan bantuan sarana usaha yang dibagikan Pemerintah Daerah ini, agar Pelaku UMKM dapat meningkatan motivasi kerja dan bermanfaat buat masyarakat Kota Tidore Kepulauan.
Hal senada juga disampaikan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen mengatakan, penerima bantuan ini tersebar di 8 Kecamatan ini artinya bahwa Dinas Perindagkop dan UKM kerjanya maksimal karena mendata sampai dengan 8 Kecamatan yang di Kota Tidore Kepulauan.
“Kerja-kerja seperti ini yang diharapkan saya dan Pak Wali Kota supaya masyarakat Kota Tidore Kepulauan ini dari Maitara sampai Jiko Cobo, Kaiyasa sampai Nuku bisa merasa pelayanan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan di bawah kepemimpinan Capt H Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen,” kata Wawali.
Lanjut Wakil Wali Kota dua periode ini ucapan dan apresiasi kepala Dinas Perindagkop dan UKM beserta jajarannya ini sangat luar biasa mudah-mudahan ini dipertahankan terus.
“Bantuan diharapkan agar kedepan dilakukan verifikasi data, sehingga para penerima tepat sasaran di setiap tahun,” harap Wawali.
Sementara, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Saiful Bahri Latif dalam laporannya penyaluran bantuan sarana usaha tahun anggaran 2023 total anggaran Rp 3,9 milyar sumber anggaran Dana Insentif Daerah (DID) Rp2,6 milyar dan Dana Alokasi Umum (DAU) Rp1,3 milyar.
14 jenis bantuan yang akan diserahkan kepada penerima bantuan diantaranya, alat pertukangan, timbangan duduk kapasitas 20 kilogram, keranjang industri, tenda kerucut, mesin roti, oven bakar, cool box 660 liter, booth container, payung tenda, mesin pencacah singkong, mesin perajang serba guna, mesin parut kelapa, meja display dan alat perbengkelan.(***)






















