TOBELO, HR—- Polres Halmahera Utara telah mengamankan puluhan orang yang diduga pelaku bentrokan antar kedua kelompok warga lorong Tidore dan Lorong Ibu di desa Soakonora kecamatan Galela Selatan pada Minggu (20/03/2022) malam sampai pada Senin (21/03/2022) siang.
Selain mengamankan warga di desa Soakonora, polisi juga mengamankan empat warga dari desa Mamuya kecamatan Galela.
Kapolres Halmahera Utara, AKBP Tri Okta Hendri Yanto melalui Kasi Humas Polres Halut, Iptu Colombus Goduru menjelaskan, bentrok warga terjadi di desa Soakonora kecamatan Galela Selatan pada Minggu (20/03/2022) malam berlanjut sampai Senin (21/03/2022) siang sempat membuat kepanikan dari masyarakat.
” bentrokan sampai terjadi pengrusakan rumah warga itu, diduga dipicu kesalahpahaman akibat dipengaruhi minuman keras (Miras).” kata Kasi Humas Polres Halut, Iptu Colombus Goduru, Senin (21/03/2022).
Menurutnya diamankannya para warga ini lantaran mereka diduga sebagai pelaku bentrokan di desa Soakonora kecamatan Galela Selatan,” Sebanyak 19 warga yang diduga pelaku bentrokan sudah diamankan,” ujarnya
Untuk mencegah bentrokan berlanjut, lanjut Colombus, aparat gabungan dari aparat gabungan Satuan Reskrim, Satuan Intel, Satuan Binmas, satuan Sabhara dan Polsek Galela langsung memburu warga yang diduga pelaku, ” Puluhan warga yang diamankan ke Polres untuk dimintai keterangan” ucapnya.
“Sesuai perintah pimpinan, siapapun melakukan perbuatan pidana dan melanggar hukum kita proses sesuai hukum yang berlaku di negara ini,” sambungnya.(man)