TERNATE,HR- Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Maluku, Seksi Konservasi Wilayah I kota Ternate, Maluku Utara, berhasil menangkap 13 ekor satwa liar, dari kapal KM. Sumberraya 04, tujuan obi-ternate.
Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Konservasi BKSDA Maluku Seksi Konservasi Wilayah I Kota Ternate, Abas Hurasan,saat di konfirmasi di ruang kerja Rabu 08/05/2024.
Abas menceritakan bahwa, awalnya mendapatkan informasi teman-teman dari bacan bahwa ada kapal tersebut membawa burung (satwa liar), dan langsung tindaklanjut itu untuk melakukan penangkapan, padahalnya itu milik ABK Kapal yang di ketahui per ABK 2 Ekor burung yang dimiliki.
“Jadi kami ambil dari kapal saat berlabuh di pelabuhan bastiong kota ternate, sebanyak 13 ekor, 12 ekor burung kasturi ternate, dan 1 ekor burung nuri baya,” ucapnya.
Kasi megatakan, awalnya dikira itu milik satu orang, yang pasti kalau milik satu orang berarti akan di perdagangkan (mencari keuntungan), tetapi ini beberapa orang ABK yang punya dengan alasan sebatas pemeliharaan, tapi kami tetap mengamankan, karena ini sudah menjadi aturan.
Dia berharap kepada masyarakat dan juga mahasiswa tercantum sebagai mitra dengan tujuannya kalau dilihat hal-hal yang berbaur satwa liar yang di perdagangkan maka segera menginformasikan, begitu juga para LSM-LSM dan pemerhati lingkungan,(adi).
