TOBELO,HR–Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Halmahera Utara bersama Pemerintah Daerah (Pemda) dan sejumlah instansi yang berkompeten melaksanakan rapat koordinasi pengembangan dan pembinaan kabupaten/kota tanggap ancaman narkoba. Kegiatan yang dilaksanakan di ruang rapat Fredy Tjandua pada Rabu (25/08).
Kepala BNNK Halut Maximilian Sahese AP menyebutkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan merupakan Permentasi dari Inpres No 2 tahun 2020 tentang Mengintruksikan Bupati Wali kota Melaksanakan Dan P4GN Tahun 2020-2024 yang mengamanatkan kepada pemangku jabatan baik dari Pemerintah Pusat sampai ke daerah-daerah bahkan sampai ke pedesaan untuk bagaimana semua berkolaborasi dalam menangani P4GN dan peredaran Narkoba serta pengagungan narkoba itu sendiri.
Dikatakannya, tentunya juga diiharapkan semua stakeholder Pemda l bahkan kedepannya ada langka yang diambil bersama untuk melawan permasalahan peningkatan narkoba yang ditunjang dengan keputusan Bupati Halut sebagai pengambil kebijakan dalam penanganan tentang masalah Narkoba, guna menjaga kondisi Halut yang lebih baik kedepan dan bebas Narkoba.
“Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan guna mengidentifikasi permasalahan yang ada dan langkah yang akan dilaksanakan dalam penanganan serta tanggungjawab bersama baik Pemda sebagai pemegang kekuasaan daerah terkait dengan aturan dan badan hukum untuk menciptakan Halut tanggap terhadap ancaman narkoba. Selain itu, hal mendasar atas pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menjaga,serta melindungi anak cucu generasi emas Hibualamo kedepannya,”jelasnya.
Sementara itu, Bupati Halut Frans Manery mengapresiasi kepada Kepala BNNK yang mana meski dalam kondisi covid 19 yang melanda dunia dan mengguncang perekonomian dunia, semua pihak masih terus diingatkan terkait dengan permasalahan narkoba dan narkotika demi menjaga menjaga harkat dan martabat bangsa secara khusus kehidupan masyarakat Halut.
“Permasalahan narkotika merupakan permasalahan yang beda tipis dengan Covid 19, sehingga berdasarkan undang-undang Pemda diberikan hak dan tanggung jawab untuk mencegah dan memberantas narkoba,”terangnya .
Ditambahkannya, dengan pelaksanaan Rakor tentunya menjadi harapan bagi Pemda secara khusus bagi semua pihak untuk melihat narkotika merupakan ancaman bagi masyarakat dan terlebih khusus bagi generasi muda kedepan.
Diketahui, kegiatan tersebut kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi baik dari Kepala BNNK Halut tentang Strategi Peranan Pemerintah Daerah Dalam Pelaksanaan Kabupaten/Kota Tanggap Ancaman Narkoba, dan Bupati Halut tentang Strategi dan Peran Pemda Halut Dalam meningkatkan Tanggap Ancaman Narkoba.(man)