SANANA,HR-Meskipun pelaksanaan Festival Tanjung Waka akan diundurkan pada Desember 2021 mendatang, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) tetap akan mendatangkan duta besar dua negara yakni Spanyol dan Portugal, untuk menyaksikan Festival Tanjung Waka.
“Kita pastikan dubes dari Spanyol dan Portugal menyaksikan Festival Tanjung Waka,”beber Kadispar, kepada wartawan, Rabu (6/10).
Kepala Dinas Parawisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepualauan Sula, Provinsi Maluku Utara, Rizal Drakel, mengatakan bahwa pelaksanaan Festival Tanjung Waka ditunda, yang awal akan dihelat pada Oktober 2021 berubah jadwalnya ke Desember 2021.
Meski demikian, Rizal tetap optimis Festival yang merupakan Event berskala Nasional tetap akan berjalan dengan baik.
Kepada sejumlah media, Rizal berharap semua stakeholder bisa mendukung FTW mengingat ini merupakan hajat daerah Kepulauan Sula tercinta.
”Kita terkendala anggaran, sehingga pada APBD-P kemarin dianggarkan kembali”, ujar Plt. Kadisparbud Rizal Drakel.
Menurutnya, anggaran yang diajukan untuk menggelar FTW senilai 5M, namun sumber anggaran bukan hanya dari APBD, rencananya akan ada bantuan dari Kementrian Pariwisata dan Pemprov Maluku Utara.
”Festival ini berskala Nasional, gaungnya juga luar biasa sehingga kita betul-betul rinci sekali dalam pelaksanaannya,”bebernya.
Kemudian kata dia, untuk gelar Festival ini, pihak mereka melibatkan semua pihak di Pemda, karena ini panitia bersama dan dalam kesempatan ini juga mereka mengajak pihak lainnya termasuk Pemerintah Desa di mana event digelar, pemuda, pelajar, termasuk rekan-rekan media.
Rencananya, akan didatangkan Menteri Pariwisata dan Ekenomi Kreatif, Sandiaga Uno, akan melancong ke Sula, bukan hanya Menteri Sandiaga, rencananya beberapa Dubes juga akan menghadiri Festival Tanjung Waka 2021.
Festival Tanjung Waka dikabarkan akan menampilkan Seni dan Budaya Kabupaten Sula, yang mana Budaya Sula sebagian sudah menjadi Budaya Nasional.(bud)
