SOFIFI,HR-Gubernur Maluku Utara KH Abdul Gani Kasuba Lc temui undangan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk membahas pembangunan Bandara Loleo dan pelabuhan Sofifi, Minggu (5/12/2021) kemarin.
Pertemuan yang dilangsungkan di kediaman Menhub itu, membahas juga pembangunan rencana pembangunan sejumlah infrastruktur pemerintah provinsi Maluku Utara. Diantaranya, Pelabuhan Gita, Pelabuhan Matui Jailolo dan Pelabuhan Sofifi
Menhub Budi Karya langsung menugaskan Tim Kementerian Perhubungan agar segera melakukan tinjauan lapangan terkait pembangunan Bandara Loleo, Pelabuhan Gita, Pelabuhan Matui Jailolo dan Pelabuhan Sofifi.
“Empat infrastruktur Perhubungan tersebut akan ditinjau langsung tim teknis guna memperoleh data riil untuk pembangunan di tahun 2022,”kata Menhub Budi Karya seraya menambahkan lokasi bandara Loleo harus memiliki konstruksi tanah rata dan tidak memiliki obstacle atau tidak ada halangan.
Sementara Gubernur Maluku Utara KH Abdul Gani Kasuba dalam pertemuan tersebut meminta kepada menteri agar pembangunan bandara Loleo dan sejumlah infrastruktur yang sudah diusulkan oleh pemerintah Provinsi Maluku Utara mendapatkan perhatian penuh.
“Kami berharap usulan yang telah disampaikan mendapat perhatian penuh, mengingat salah satu pendukung percepatan Sofifi sebagai kawasan khusus adalah ketersediaan bandara,”sebut AGK.
Kadis perhubungan provinsi Maluku Utara Armin Zakaria menambahkan saat ini Lokasi rencana pembangunan Bandara Loleo memiliki luas kurang lebih 400 hektar dan telah memiliki sertifikat.
Pertemuan itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Udara, Dirjen Perhubungan Laut dan Karo Perencanaan Kementerian Perhubungan.
Sedangkan Gubernur didampingi, Kepala Dinas Perhubungan provinsi Maluku Utara Armin Zakaria, Kadishub Kota Tidore Kepulauan, Kepala bidang Dinas PUPR Provinsi dan Bappeda provinsi Maluku Utara. (red)
