TERNATE,HR – Salah satu peserta Pendidikan Kepemimpinan Administrator (PKA) di BPSDM Provinsi Maluku angkatan X Tahun 2024, Mohammad Ihsan Kamil membuat sebuah aplikasi yang diberi nama Opera Andalan. Aplikasi ini untuk mempermudah pelayanan staf di Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate dalam memberikan pelayanan kepada anggota DPRD Kota Ternate saat melakukan perjalanan dinas.
Aksi perubahan Mohammad Ihsan Kamil yang juga sebagai Kabag Keuangan Sekretariat DPRD, mendapat dukungan dari anggota DPRD Kota Ternate yang hadir pada sosialiasi aplikasi Opera Andalan yang digelar di ruang rapat eksekutif DPRD, Senin (22/7/2024). Sosialiasi aplikasi Opera Andalan ini juga di hadiri para pejabat dan staf di Sekretariat DPRD Kota Ternate.
Project Leader Mohammad Ihsan Kamil mengatakan, aplikasi yang diberi nama Opera Andalan merupakan akronim dari Optimalisasi Perjalanan Dinas Anggota DPRD Melalui Layanan Digitalisasi.
Katanya, aplikasi Opera Andalan yang digagas Ihsan ini tujuannya untuk meminimalisir dan menyiapkan sistem yang mempermudah setiap anggota DPRD maupun staf di Sekretaris dalam penyiapan administrasi untuk perjalanan dinas.
“Semoga dengan aplikasi Opera Andalan ini dapat memudahkan dan penatausahaan di Sekretariat DPRD makin baik kedepan, ini juga bagian dari pelayanan kami di Sekretariat kepada anggota dewan, karena dapat menunjang aktifitas anggota dewan dalam pekerjaan serta tugas keseharian sebagai wakil rakyat,” cetusnya.
Menu yang ada dalam aplikasi Opera Andalan jelas Ihsan, di khususkan untuk perjalanan dinas, yang mana di aplikasi ini tersedia menu yang bisa di akses admin, operator, kemudian pendamping dan juga disiapkan menu anggota DPRD.
“Jadi nanti untuk pendamping sendiri tugasnya pada aplikasi ini adalah mengupload seluruh bukti aktifitas anggota DPRD selama melaksanakan tugas kunjungan, sedangkan operator nanti bertugas untuk mengupload surat tugas sampai rincian biaya, sedangkan menu untuk anggota DPRD dapat mengakses rincian perjalanan dinas sesuai dengan renja yang telah direncanakan selama setahun anggaran,” jelasnya.
Selain sistem perjalanan dinasnya katanya, akan diatur melalui aplikasi ini, tetapi bukti fisik setiap perjalanan tetap dimasukan ke Bagian Keuangan, karena aplikasi yang ada ini juga dalam rangka memudahkan agar bukti dan laporan selama perjalanan dinas dapat tersimpan.
“Offline juga tetap disiapkan jika dalam waktu tertentu terjadi gangguan jaringan internet, setelah jaringan internet normal baru bisa di upload kembali data yang ada,” tegasnya.
Ihsan berharap, dengan aplikasi ini dapat mempermudah setiap proses perjalanan dinas anggota DPRD Kota Ternate kedepan.
Terpisah, Anggota Komisi II DPRD Kota Ternate Jamian Kolengsusu mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung aplikasi Operasi Andalan yang jadi gagasan dari M. Ihsan Kamil. Sebab kata dia, menu yang tertuang dalam aplikasi sangat membantu kerja DPRD ketika melaksanakan perjalanan dinas.
“Nanti dalam aplikasi ini juga akan diinput hasil kunjungan di luar daerah, jadi kami sangat mendukung aplikasi ini,” cetusnya.
Hal senada jugas disampaikan Anggota Komisi I DPRD Kota Ternate Hariyanto Hanadar. Menurutnya, dengan aplikasi Opera Andalan ini setiap anggota dapat mengakses jumlah perjalanan dinas di setiap tahun anggaran, dan hal ini sangat membantu pelayanan kepada anggota DPRD.
“Kami juga sangat mendukung aplikasi ini, kami berharap kedepan nanti juga dapat dianggarkan untuk pemeliharaan aplikasi ini sehingga bisa lebih efektif penggunaannya,” pungkasnya.(nty)