TERNATE, HR – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melakukan pengawasan ke anak sekolah, Senin (29/8). Pengawasan tersebut lantaran tersebarnya WhatsApp Grup rencana tawuran antar sekolah di Kota Ternate.
Kasatpol PP Kota Ternate, Fhandi Mahmud melalui rilis mengatakan, pihaknya menuju SMA Negeri 2 Ternate untuk memantau aktifitas anak sekolah, petugas berkoordinasi dengan guru SMA Negeri 2 Ternate terkait siswa-siswi yang teridentifikasi tersebarnya WhatsApp Grup rencana tawuran. Sehingga para guru mengambil langkah dengan meliburkan para siswa satu hari, takutnya tawuran biasa terjadi pada saat pulang sekolah.
Selanjutnya, kata Fhandi, pihaknya menuju ke jalan siswa Kelurahan Takoma, untuk mengawasi sekolah, yang terindekasi tawuran, setibanya di sekolah para petugas mengawasi para siswa, yang sudah pulang sekolah diharapkan agar segera kembali ke rumah masing-masing yang baru masuk sekolah segera masuk ke sekolah agar mengikuti jam pelajaran.
“Kami lanjut ke SMP Negeri 6 Ternate, Kelurahan Kampung Pisang, memantau anak-anak sekolah, dan memulangkan siswa yang sudah pulang agar segera kembali ke rumah masing-masing. Dan pukul 14.30 WIT, diarea jalan siswa Kelurahan Takoma dan siswa SMK N 1, SMAN 1, SMAN 10 dan SMPN 7 Kota Ternate aman dan terkendali. Tetapi Pengawasan kepada siswa tetap berlanjut hingga sore ini,” bebernya.
Sementara, Satpol PP melakukan pengawasan diarea jalan siswa, karena mengingat jam pulang sekolah sering terjadi tawuran antar sekolah. Dan mendapati indikasi adanya pergerakan dari pelajar SMKN 2 Ternate sedang menuju ke jalan siswa guna melakukan tawuran.
“Kami tiba di lokasi jalan siswa petugas mendapati ada puluhan pelajar dari SMKN 2 Ternate, dan petugas langsung membubarkan mereka. Kemudian petugas melakukan penyisiran di tempat yang diduga menjadi tempat berkumpul para pelajar, para petugas langsung membubarkan siswa setelah selesai, petugas langsung menuju ke SMAN 10 dan SMPN 7 untuk melakukan pengamanan di area tersebut sampai waktu pulang sekolah,” pungkasnya.(nty)