TOBELO, HR— Ketua DPD Partai NasDem kabupaten Halmahera Utara, Muchlis Tapi Tapi mengungkapkan banyak orang yang ingin bergabung dengan Partai NasDem, ketika program NasDem Memanggil, mengundang dan membuka diri kepada semua tokoh-tokoh masyarakat yang mau berkiprah lewat politik untuk menjadi bakal calon legislatif dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
“Jadi sudah banyak yang ingin bergabung dengan NasDem, ada pejabat yang baru pensiun, PNS, perwira Polisi yang akan memasuki masa pensiun, Pengusaha, tokoh pemuda, tokoh perempuan, mantan Kepala desa bahkan Kepala desa yang masih aktif,” ungkap Muchlis Tapi Tapi di kantor DPD NasDem Halmahera Utara, Kamis (08/09/2022).
Menurut Muchlis, Partai NasDem terbuka dan siap mengakomodasi setiap tokoh masyarakat, baik tokoh perempuan maupun pemuda, yang ingin berkiprah melalui politik di Pemilu 2024.
” Semua tokoh ini, yang sudah bergabung bersama NasDem tidak serta merta langsung menjadi caleg pada (Pemilu) 2024 mendatang, melainkan akan dilakukan proses, salah satunya yakni survei lapangan,” ujarnya.
Muchlis yang juga sebagai wakil bupati Halmahera Utara menambahkan Partai NasDem akan melakukan survei kepada setiap tokoh masyarakat yang mendaftar dan kemudian hasil survei tersebut dipakai sebagai penentu untuk mengusung sebagai Caleg, ” Jadi Caleg NasDem itu, betul-betul didukung oleh masyarakat,” katanya.
Sementara sekertaris NasDem Halmahera Utara, Afloriano Melesen menambahkan untuk penentuan siapa saja sebagai Caleg dari Partai NasDem kabupaten Halmahera Utara diserahkan sepenuhnya kepada ketua DPD partai NasDem Halmahera Utara, ” Itu hak prerogatif dari ketua DPD partai NasDem Halmahera Utara untuk menentukan siapa yang sebagai Caleg nanti, dan saat ini daftar bakal Caleg di 4 Dapil sudah terisi, bahkan ada dapil yang bacalegnya kelebihan,” jelasnya.
Menurut Melesen pada Pemilu 2019, Partai NasDem berhasil meraih 2 kursi di DPRD kabupaten, 1 kursi di Provinsi Maluku Utara, ” Untuk Pemilu 2024 nanti, kami target 6 kursi DPRD kabupaten dan 2 kursi DPRD provinsi Maluku Utara,” katanya.
Sedangkan Rafid Basyarun, salah satu Kepala Desa di kecamatan Malifut yang masih aktif menegaskan bergabung dengan partai NasDem, ” Saya Rafid Basyarun Kepala desa Tahane bergabung dengan partai NasDem dan siyap mengundurkan diri dari jabatan kepala desa,” tegasnya.
Alasan Rafid bergabung dengan partai NasDem karena melihat ketokohan dari ketua DPD Partai NasDem Halmahera Utara, ” ketika saya bergabung dengan partai NasDem berarti saya siyap membesarkan partai,” tandasnya (man)
