Kades Lingkar Tambang Sebut Pernyataan Fahri Yamin Kepentingan Pribadi

  • Whatsapp
Aksi Kepala desa Lingkar Tambang PTNHM di kecamatan Malifut beberapa waktu lalu

TOBELO, HR—  Mantan Kepala Desa (Kades) Ngofakiaha, kecamatan Malifut kabupaten Halmahera Utara, Fahri Yamin mengatasnamakan Lembaga Pemerhati Masyarakat Lingkar Tambang secara tegas menyebut PT. Nusa Halmahera Utara (PTNHM) terkesan membodohi warga lingkar tambang soal perekrutan karyawan yang banyak dari luar.
Pernyataan yang menyudutkan PTNHM dilontarkan oleh Fahri ini, mendapat serangan balik dan menuai protes dari Kepala Desa (Kades) lingkar tambang PTNHM.
Salah satunya Kades Tiowor, Kecamatan Kao Teluk, Iskandar Hi. Karim, yang mengatakan bahwa gerakan Fahri tersebut bukan hal baru tetapi bentuk sensasi demi kepentingan pribadi, sebab apa yang disampaikan itu jauh dari kenyataan.
Kepala Desa Tiowor ini, menyebutkan bahwa gerakan yang di bangun Fahri untuk menyerang PTNHM sudah pasti ada tendesi pribadi yang selalu membawa nama warga lingkar tambang, karena hampir semua orang di lingkar tambang tahu modus dari gerakannya.
“Memang sudah menjadi kebiasaan dia (Fahri, red), kalau kepentingan pribadinya belum terpenuhi maka akan terus buat gerakan yang menyerang, padahal PTNHM sudah begitu perhatian dan peduli terhadap masyarakat lingkar tambang sampai-sampai bertekad ikut melindungi PTNHM, karena dianggap aset kesejahteraan,” ungkapnya, Rabu (07/09/2022).
Menurut Iskandar gerakan Fahri ini, merupakan modus yakni ada dugaan bahwa keinginannya agar salah satu sanak famili di rekrut menjadi karyawan PTNHM dan gerakan mencari simpati warga lingkar tambang untuk kepentingan Pemilu 2024.
“Saya tahu persis gerakan Fahri ini, hanya dua kemungkinan yaitu kepentingan meloloskan orang terdekatnya sebagai karyawan NHM dan mencari simpati warga lingkar tambang untuk mendukungnya pada kontestasi pemilu 2024 nanti,”ujarnya.
Iskandar pun secara tegas menyampaikan bahwa apa yang disampaikan Fahri Yamin pada salah satu media soal PTNHM bodohi warga lingkar tambang seolah mewujudkan sifatnya yang penuh dengan kebohongan, karena tidak pernah tahu system di PTNHM kemudian melontarkan pernyataan hanya bersandar pada ego dan kepentingan.
Sementara kepala Desa Samsuma, Kecamatan Malifut, Djakir Hi. Mahmud menjelaskan PTNHM semenjak diambil alih oleh Haji Romo Robert Nitiyudo Wachjo dari Newcrest LTD, program-programnya mulai diraskan oleh masyarakat lingkar tambang, baik itu program pribadi dari Haji Robert maupun dari PTNHM, ” Kami sangat bersyukur, sejak NHM di ambil alih oleh Haji Robert, masyarakat kami di lingkar tambang mendapat bantuan langsung dari Haji Robert,,” kata Kades Samsuma, Djakir Mahmud, Rabu, (07/09/2022)
Djakir menyebutkan Haji Robert Nitiyudo Wachjo memberikan perhatian sangat besar terhadap kualitas hidup masyarakat, tidak hanya di lingkar tambang PTNHM, tetapi juga di wilayah lainnya di Halmahera Utara, dan bahkan beberapa wilayah lainnya di Maluku Utara. “Ada program pribadi Haji Robert seperti bedah rumah untuk masyarakat tidak mampu di lingkar tambang, program santunan rutin untuk anak yatim, yatim piatu, kaum dhuafa dan lanjut usia, serta program bantuan Kesehatan untuk masyarakat tidak mampu. Program-program ini adalah program tambahan selain program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (PPM).” Jelasnya.
Djakir meminta kepada masyarakat tidak mengatasnamakan masyarakat lingkar tambang dengan menyampaikan pernyataan-pernyataan yang bersifat provokatif.
” Kalau kita lihat apa yang disampaikan oleh pak Fahri itu sangat provokatif, karena tidak didukung dengan data yang akurat,” tandasnya (man).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *