TERNATE,HR – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Maluku Utara (Malut) H. Amar Manaf diduga kuat menutupi masalah tindakan kekerasan guru dan mantan Kepala MAN I Halsel terhadap para siswa di beberapa waktu lalu, melalui hasil Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Halmahera Selatan, La Sengka La Dadu, saat dikonfirmasi awak media soal tindakan kekerasan yang dilakukan oleh guru terhadap Siswa di MAN I Halsel telah dilakukan BAP.
“BAP itu termasuk guru yang bersangkutan dan Kepala MAN I Halsel yang sekarang sudah jadi mantan Kepala MAN I Halsel, dan hasil BAP sudah kami serahkan di pak Kakanwil Kemenag Malut,” ujarnya.
La Sengka bilang, telah dilakukan BAP pada hari Senin 12 Februari 2024, dan hasil BAP-nya langsung diserahkan di Pak Kakanwil pada Senin 19 Februari 2024.
Diketahui, kasus tersebut bermula dari masalah pemukulan guru insiail AA terhadap dua orang siswa di MAN I Halsel melalui video yang tersebar di beberapa grup Whatsapp, berdurasi 00.26 detik.
Tak hanya video yang tersebar, tetapi sebelumnya tindakan premanisme di MAN I Halsel sudah terjadi yang dilakukan oleh mantan Kepala MAN I Halsel dengan melakukan pemukulan terhadap salah satu siswa hingga babak belur tampaknya di wajah siswa tersebut.
Sementara Kakanwil Kemenag Malut, H. Amar Manaf, saat di konfirmasi awak media, Sabtu (16/03/2024) kemarin, melalui pesan whatsapp enggan memberikan tanggapan ataupun memberikan respon apapun, sementara pesan whatsapp telah tercentang garis dua.
Hingga berita ini dipublish, Kakanwil Kemenag Malut, H. Amar Manaf belum juga memeberikan respon apapun.(adi)
