Karateker Ketua KNPI Halut Bakal Ambil Langkah Hukum Jika Aksi Mengatasnamakan KNPI Halut

  • Whatsapp

TOBELO, HR— Karateker Ketua KNPI Kabupaten Halmahera Utara, Rovin Djinimangale akan mengambil langkah hukum (Dipolisikan) jika mantan ketua KNPI Halmahera Utara, David Martin dan kawan-kawan dalam aksi di Polres dan kantor bupati Halmahera Utara mengatasnamakan KNPI Halmahera Utara.
” Saya tegaskan bahwa sebagai Karteker ketua KNPI yang sah akan mengambil langkah hukum karena ini memang menodai marwah KNPI Halmahera Utara,” tegas Rovin Djinimangale, dalam keterangan pers, Kamis (09/03/2023).
Rovin menyebutkan dasar dari laporan yaitu bahwa Surat Pembritahuan demontrasi atas nama KNPI Halmahera Utara dengan nomor surat 01/DPD-KNPI Halut/III/2023 pada tanggal 07 Maret 2023 yang dimasukan di Polres Halmahera Utara kemudian ia telah kantongi materi aksi-nya ternyata dalam materi aksi itu mau memecah bela persatuan KNPI di Halmahera Utara dengan memaksakan serta mendorong proses hukum beberapa kader GMNI yang melakukan demontrasi di Kantor Bupati Halmahera Utara serta Surat penolakan sudah dikeluarkan oleh Polres Halmahera Utara tapi masih saja dipaksakan untuk membawah nama KNPI Halmahera Utara, “Sebagai ketua KNPI Halmahera Utara hanya mengingatkan kepada Abang David Martin bahwa itu sudah bukan ketua lagi setelah Surat Keputusan yang dikeluarkan pada tanggal 03 Februari 2023 oleh sebab itu kita harus sadar posisi dan tahu memposisikan diri. Jika DM salah melangka maka saya tegaskan langka hukum akan diambil,” Ucap Rovin Djinimanggale
Putra kelahiran Kao Utara ini
Ketua Karateker KNPI Halmahera Utara mengatakan bahwa KNPI Halmahera Utara sementara menjahit hubungan serta membangun soliditas elemen pemuda di kabupaten Halmahera Utara jadi banyak kerja-kerja kepemudaan yang harus segera dikonsolidasikan bukan untuk di pecahkan. “Seharusnya ketika berbicara KNPI itu kita harus meposisikan diri, yang dibela kepentingan orang banyak atau kepentingan kelompok? Aksi yang dilakukan ini semata-mata hanya mau bargaining posisi, karena dalam waktu dekat ada rolling jabatan yang di lakukan dalam tubuh birokrasi Halmahera Utara.” ujarnya.
Sejujurnya, tambah Rovin, Pemuda itu agen perubahan, peran pemuda juga sebagai agen pembangunan yang mana pemuda memiliki peran dan tanggung jawab dalam upaya melancarkan atau melaksanakan berbagai macam pembangunan di Halmahera Utara sehingga dugaan-nya cari pangung beberapa orang yang ingin mendapatkan jabatan ini sudah terbaca dan tidak menjadi rahasia lagi. “Kita seharusnya menghargai proses hukum yang sudah berjalan, tidak bisa kita menekan lembaga dengan masa aksi. Sebagai ketua KNPI Halmahera Utara berharap bahwa Polres Halmahera Utara tetap profesional dalam proses hukum yang sudah berjalan. Tidak bisa ada intervensi dari pihak manapun atau dalam hal ini aksi demontrasi yang dilakukan.” tandasnya (man).

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.