Kota Batu – Kota Ternate Perkuat Hubungan Antar Daerah Melalui Misi Dagang

  • Whatsapp

TERNATE, HR- Pemerintah Kota Batu mengadakan misi dagang dengan Pemerintah Kota Ternate. Kehadiran Kota Batu di Ternate ini membuka poros dagang baru antara dua kota yang sama -sama punya kekuatan alam, budaya, dan energi masyarakat yang tidak pernah padam.

Kegiatan Economy Mission ini dihadiri Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman, Wali Kota Batu Nurochman, Wakil Wali Kota Ternate Nasri Abubakar, Sekda Ternate Rizal Marsaoly, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Ternate dan Kota Batu, pengusaha dari Ternate dan Kota Batu, dan para UMKM, bertempat di Landmark, Kamis (11/12/2025).

Wali Kota Batu Nurochman dalam sambutannya mengatakan, Kota Batu merupakan kota wisata dengan city branding adalah kota wisata, namun masyarakat disana mayoritas petani.

“Kami punya komitmen untuk tidak kemudian terjadi track off ketika tumbuh kembangkan pariwisata di Kota Batu dengan banyak destinasi, jangan sampai punya dampak negatif dengan dunia pertanian,” ucapnya.

Salah satu misi dagang yang dibawa katanya adalah produk pertanian, semoga ini bisa menjadi alternatif kerjasama, sehingga ekonomi bisa tumbuh kembang baik di Ternate maupun di Kota Batu.

“Bagaimana produk UMKM kami, produk olahan salah satu yang menjadi semangat kami. Kalau seandainya kita melakukan Memorandum of Understanding (MoU) semoga ini ada tindak-lanjut secara kongkrit satu contoh bisa membentuk One Stop Shopping atau Mall UMKM yang bisa kita isi produk UMKM Kota Batu, demikian juga di Batu nanti di Mall UMKM diisi produk dari Ternate terutama rempah yang menjadi ciri khas,” ujarnya.

Sementara, Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman mengatakan ia menyambut baik pelaksanaan misi dagang tersebut, sebab ini adalah bagian dari upaya untuk bagaimana menumbuh kembangkan usaha – usaha baik di Kota Batu, dan usaha di Kota Ternate.

“Kota Batu dengan city branding sebagai Kota Wisata, dan Kota Ternate sendiri mempunyai city branding Kota Rempah mempunyai keunggulan tersendiri. Minimal bisa terbangun ekosistem antara dua daerah ini khususnya terkait keunggulan holtikultura atau keunggulan tertentu yang tidak dimiliki Kota Batu, serta yang tidak dipunyai Ternate,” cetusnya.

Wali Kota berharap misi dagang ini dilegalkan melalui MoU, sehingga kedua kota ini saling komunikasi khususnya pengusaha di Kota Batu dan Ternate.

Ia juga menyetujui One Stop Shopping, namun Pemkot tetap berupaya mewujudkan itu sehingga ada barang yang ada di Kota Batu bisa dapat di Ternate.

“Saya sangat setuju dengan adanya One Stop Shopping, tetapi kami berupaya mewujudkan itu sehingga ada barang yang ada di Batu bisa dapat di Ternate. Ini menjadi pekerjaan rumah untuk Kota Ternate minimal untuk bisa ada kunjungan balasan,” pungkasnya.(nty)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *