TERNATE, HR – Pencarian korban banjir bandang oleh Tim SAR di hari ketiga menemukan dua korban yang merupakan nenek dan cucu perempuannya.
Kepala Basarnas, Faturahman saat dikonfirmasi mengatakan, pencarian hari ketiga dengan melibatkan K9 atau anjing pelacak yang lebih awal melaksanakan penyisiran. Penyisiran dilaksanakan k9 sesuai dengan rencana operasi yang kita sampaikan di sektor 1C.
Menurut Fatur, setelah pukul 11.38 WIT, dua korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, kedua korban merupakan nenek dan cucunya, kedua berjenis kelamin perempuan.
“Kedua korban ditemukan dan dibawa ke RSUD Chasan Boesorie. Kondisi jenazah saat ditemukan meninggal, kita tidak bisa menyampaikan kondisinya seperti apa, jika sudah dilakukan visum oleh pihak rumah sakit,” jelasnya, Selasa (27/8/2924).
Fatur menuturkan, korban tinggal satu yang belum ditemukan, yaitu nenek korban. Saat ini total korban yang meninggal dunia sudah berjumlah 18 orang dari hari pertama sampai ketiga.
Tambahnya, setelah dilaksanakan pencairan oleh K9, dihentikan sementara selanjutnya dilaksanakan pencarian menggunakan excavator untuk melakukan penggalian yang sudah di pasang marker.
“Pencairan akan dilanjutkan setelah selesai istirahat,” pungkasnya.(nty)
