TERNATE, HR – Puluhan pedagang kuliner di belakang Jatilland Mall pekan ini direlokasi ke Pasar Kota Baru dan Taman Film Benteng Orange. Pasalnya, Pemerintah Kota Ternate akan melakukan penataan di kawasan tersebut.
Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly saat dikonfirmasi Kamis (6/10) mengatakan, dalam rapat tadi yang melibatkan seluruh pedagang baik kuliner, pedagang martabak dan terang bulan, Pemkot melakukan sosialisasi atau mematangkan terkait persiapan penataan pusat kuliner di belakang Jatilland Mall.
“Ada beberapa poin yang menjadi subtansi dalam rapat, yakni memastikan jumlah pedagang kuliner, dimana jumlah yang ada di lokasi sekarang tidak akan ada penambahan setelah penataan ini dilakukan,” tegas Rizal saat menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Dinas Koperasi dan UMKM, Disperindag dan Dinas PUPR, serta pedagang.
Menurutnya, data pedagang kurang lebih 30-an tersebut akan disingkronkan dan dilihat di lapangan malam ini.
“Jadi validasi data di absen yang hadir dalam rapat tersebut akan dikroscek di lapangan malam ini melalui Disperindag. Dan memastikan beberapa pedagang disana yang hadir tadi di rapat. Jika ditemukan lebih, kami langsung batalkan, jika tidak bisa mereka buktikan, dan setelah dikroscek melalui data Disperindag mereka itu tidak ada dilapangan,” ujarnya.
Kata dia, pihaknya mengambil langkah proteksi ini dengan tujuan biar nanti sesuai dengan jumlah yang di bangun dengan pedagang yang mau di tempatkan itu dia harus sama.
Selain itu, pedagang ini diberi kesempatan berjualan terakhir pada Sabtu malam pekan ini, kemudian di Minggu pagi sudah mulai dilakukan relokasi pedagang, tetapi di bongkar sendiri tempat jualan oleh pedagang.
“Penempatan lokasi pedagang kuliner mereka menempati sementara di Pasar Kota baru, sedangkan pedagang terang bulan dan martabak akan direlokasi ke Taman Film,” cetusnya.
Lanjutnya, dari jumlah kuliner yang 30-an, separuh dari mereka ingin istirahat berjualan.
“Ada sebagian yang mau berjualan kami fasilitas di Pasar Kota Baru, langsung kami bagi. Mana yang istirahat dan lanjut berjualan,” pungkasnya.
Tambahnya, sesuai kontrak kerja, Desember sudah selesai dikerjakan dan Januari sudah bisa masuk berjualan.(nty)
