Pemkot Ternate Beri Keleluasan ke Warga Shalat Idul Adha

  • Whatsapp
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Jusuf Sunya

TERNATE,HR—Pemerintah Kota Ternate bersama Panitia Hari Besar Islam (PBHI) Kota Ternate dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Ternate dan Badan Ta’mir (BTM) Masjid Al- Munawwar Kota Ternate mengeluarkan imbauan bersama pelaksanaan shalat Idul Adha 1443 Hijriyah, pada tanggal 5 Juli 2022.

Dalam himbauan tersebut memberikan keleluasan kepada masyarakat untuk melaksanakan sholat Id 1443 Hijriyah, Sabtu (9/7/2022) atau hari Minggu (10/7/2022) sebagaimana Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia.

Tak hanya itu, pihaknya menghimbau kepada seluruh komponen masyarakat, lembaga, ormas Islam, BKM-BTM, para imam masjid se-Kota Ternate untuk tidak menjadikan perbedaan penentuan pelaksanaan shalat Idul Adha 10 dzulhijah 1443 Hijriyah ini sebagai polemik yang berkepanjangan, dan semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan hidayatnya.

Saat dikonfirmasi Sekretaris Daerah Kota Ternate, Jusuf Sunya, Selasa (5/7/2022) mengatakan, PHBI, MUI dan BKM Almunawwar berkoordinasi dengan Wali Kota untuk pelaksanaan Hari Raya Idul Adha, disitu berkembang masukan masyarakat dan tokoh agama, serta membicarakan surat Keputusan Menteri Agama yang menetapkan hari raya Idul Adha pada tanggal 10 Juli 2022.

“Selama ini kalau Wukuf di Arafah, kita puasa setelah itu Hari Raya Idul Adha,”ucapnya.

Dia mengaku, 10 Dzulhijah jatuh pada hari Sabtu, satu hari setelah Wukuf di Arafah dan itu sudah ditetapkan oleh Kerajaan Arab Saudi. Tetapi kalau Wukuf  di Arafah hari Jumat dan Shalat Idul Adha hari Minggu ada selisih waktu 28 jam,”ungkapnya.

Jusuf menyatakan, hasil rapat kemarin bukan penetapan, tapi pelaksanaan ibadah, sehingga pihaknya memberikan keleluasaan ke masyarakat yang mau melaksanakan shalat tanggal 9 Juli atau tanggal 10 Juli tidak ada larangan.

“BKM Almunawwar dan PBHI mereka melaksanakan taggal 9 Juli,” terangnya.

Yusup menambahkan, jangan sampai perbedaan ini menjadi polemik yang berkepanjangan karena sesungguhnya dalam Islam tidak merumitkan hal – hal seperti ini.

“Kita kembalikan ke warga, Karena Pemkot Ternate memberikan keleluasan kepada warga melaksanakan shalat Idul Adha masing-masing,”tandasnya.(nty)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *