TOBELO, HR—- Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) menerjunkan tim dokter ke kabupaten Halmahera Utara (Halut), tim dokter BKO Mabes Polri ini bergabung dengan tim vaksinator Polda Malut dan Polres Halut.
Tim ini terus bergerak melakukan penyisiran dari desa ke desa. Hingga nanti seluruh kecamatan yang ada di kabupaten Halut terlayani dengan vaksinasi Covid-19.
Misalnya saja vaksinasi di Kecamatan Kao Barat, Senin (27/12/2021), tepatnya, di desa Soamaetek Mabes Polri menurunkan 2 dokter, di dampingi tim asistensi dari Polda Malut Kompol Zainal dan tim vaksinator Polres Halut, Kasat Polairud, Iptu M. Thoha Alhadar dan Kasub Bandara Ipda S. Elly serta 5 anggota BKO Sabhara Polda Malut.
Pantauan dilapangan, untuk mendukung percepatan vaksinasi agar mencapai target 70 persen, tim vaksinator melakukan vaksinasi jemput bola dengan menggunakan mobil, dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin. Dimana sejumlah masyarakat yang karena keterbatasan tidak bisa mengikuti vaksinasi di vaksinator Polres Halut langsung mendatangi warga yang belum di vaksin kemudian mengarahkan ke lokasi vaksinasi untuk di vaksin.
Kasat Polairud Polres Halut Iptu M Thoha Alhadar mengatakan, kegiatan ini dalam rangka untuk membantu Pemerintah agar supaya seluruh masyarakat di Halut bisa melakukan vaksinasi. ” tim percepatan vaksinasi kecamatan Kao Barat, mengarahkan warga untuk ikut di vaksin dan juga pengawasan pelaksanaan vaksin dilaksanakan di kantor desa Somaetek Kecamatan Kao Barat” kata Iptu M Thoha Alhadar, Senin (27/12/2021).
Mantan Kapolsek Maba Polres Haltim ini menjelaskan ada sekitar 115 yang melaksanakan vaksinasi, dengan rincian sebagai berikut, Untuk Dosis 1 pfizer itu, bagi masyarakat umum yang melaksanakan vaksinasi sebanyak 80 orang, sementara untuk kategori lansia sebanyak 8 orang, untuk pelayanan publik sebanyak 10 dan remaja sebanyak 17 orang.
Selain itu, untuk Sinopharm untuk Dosis 1 kategori masyarakat umum yang ikut di Vaksin sebanyak 2 orang, sehingga dengan ini total keseluruhan baik dosis pertama Phizer dan Sinopharm itu sebanyak 117 orang.
Untuk, Dosis ke-2 phizer masyarakat umum yang datang ikut vaksin sebanyak 1 orang dan pelayanan publik sebanyak 1 orang. Sementara untuk Sinovak, untuk dosis ke- 2 masyarakat umum yang melakukan vaksinasi sebanyak 3 orang dan pelayanan publik sebanyak 1 orang. Dan untuk Sinopharm untuj Dosis ke-2 juga ada masyarakat umum yang ikut Vaksinasi sebanyak 16 orang.” keseluruhan baik dosis pertama Phizer, Sinopharm dan Sinovak baik Dosis 1 dan 2 jumlah keseluruhan yang ikut Vakainasi sebanyak 181 orang,” tandas (man).
