Perkuat Jejaring Riset Internasional, LPPM Unkhair Teken Kerja Sama PAIR Sulawesi

  • Whatsapp

Ternate,HR — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Khairun (Unkhair) menandatangani perjanjian kerja sama kolaborasi riset program internasional Partnership for Australia–Indonesia Research (PAIR) Sulawesi Tahun 2026.

Penandatanganan kerja sama yang berlangsung di Universitas Hasanuddin (Unhas) ini menjadi komitmen Unkhair dalam memperkuat jejaring kolaborasi riset bertaraf internasional, bersama delapan perguruan tinggi mitra PAIR lainnya.

Melalui konsorsium PAIR Sulawesi, LPPM Unkhair menegaskan peran pentingnya dalam sinergi riset regional menuju kerja sama penelitian yang lebih berdampak dan berkelanjutan sekaligus memperkuat ekosistem riset di kawasan Sulawesi.

“Melalui PKS ini, diharapkan lahir aksi penelitian kolaboratif antara Unkhair dan Unhas yang lebih luas dan berkesinambungan,” harap Kepala LPPM Unkhair, Prof. Dr. Sundari, S.Pd., M.Pd, Rabu (3/12/2025).

Selain penandatanganan kerja sama, Kasubag Umum LPPM Unkhair M. As’ad Jamil, SE, kasubag umum LPPM, bersama staf manajemen pusat studi juga melakukan observasi dan wawancara mendalam dengan kepala tata usaha LPPM Unhas terkait pengelolaan pusat studi.

Prof. Sundari, menilai hasil observasi ini akan menjadi dasar penguatan tata kelola pusat studi di LPPM Unkhair agar lebih produktif dan mampu mendukung kinerja kolaborasi riset berdampak sebagaimana praktik baik yang dijalankan LPPM Unhas.

Perlu diketahui, konsorsium regional PAIR Sulawesi beranggotakan Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Halu Oleo, Universitas Tadulako, Universitas Sulawesi Barat, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Mulawarman, Institut Teknologi Kalimantan, Universitas Pattimura, serta Universitas Khairun Ternate.(red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *