Petugas Pantarlih Mulai Lakukan Coklit, Dian : Warga Dihimbau Ikut Berpartisipasi

  • Whatsapp

TERNATE,HR – Petugas pemuktahiran data pemilih (Pantarlih) di Kota Ternate, Senin (24/6/2024) mulai melalukan pencocokan dan penelitian (coklit) kepada warga yang terdaftar sebagai pemilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate Divisi SDM, Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan, Dian Fatma Kader mengatakan, Senin pukul 07.00 WIT pantarlih dilantik oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) di setiap kelurahan, setelah itu dilanjutkan dengan bimbingan teknis, kemudian diarahkan berkumpul di kantor kecamatan pada pukul 10.00 WIT untuk mengikuti apel serentak dan coklit serentak di seluruh Indonesia.

Katanya, jumlah petugas Pantarlih di Kota Ternate yang nantinya melalukan pencocokan dan penelitian (coklit) secara keseluruhan berjumlah 534 yang tersebar di 283 TPS pada 8 Kecamatan, kemudian jumlah pantarlih pada setiap TPS berdasarkan jumlah daftar pemilih.

“Jika 1 TPS itu jumlah pemilihnya 400 ke bawah hanya 1 pantarlih sementara 401 keatas ditempatkan 2 pantarlih. Sehingga jjumlah pantarlih pada TPS yang pemilihnya 401 keatas sebanyak 502 pantarlih, sedangkan yang 400 kebawah 32 pantarlih,” ucapnya.

Menurut Dian, masa kerja pantarlih ini selama sebulan terhitung sejak 24 Juni sampai 25 Juli 2024, dan pencoklitan dilakukan usai apel serentak pada semua kecamatan di Kota Ternate, yang langsung dipantau Komisioner KPU Kota Ternate.

“Pencoklitan sendiri tidak ada kendala, karena sebelumnya sudah di koordinasikan. Sebelum pencoklitan KPU juga telah mengarahkan agar pantarlih terlebih dahulu berkoordinasi dengan RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh agama dan pemuda, tadi untuk Ternate Tengah warga yang pertama di coklit itu di Camat Ternate Tengah, tokoh agama dan tokoh masyarakat,” ujarnya.

Himbau Dian, warga diharapkan ikut berpartisipasi aktif dan menyambut pantarlih yang datang ke rumah, dan warga juga dapat memberikan identitas mereka agar coklit ini berjalan lancar.

“Tokoh agama juga dihimbau agar dapat menyampaikan di masjid, sehingga semua warga bisa mengetahui,” pungkasnya. (nty)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.