TOBELO, HR—- PT Nusa Halmahera Minerals (PT.NHM) tidak menghentikan bantuan untuk masyarakat lingkar tambang yang memerlukan perawatan di rumah sakit, tetapi hanya akan membantu masyarakat yang mengalami penyakit serius atau parah dan mengancam keselamatan jiwa.
Manajer Komunikasi PTNHM, Ramdani Sirait mengatakan, Tim Social Performance/ SP atau Kinerja Sosial PTNHM akan mengatur ulang siapa saja masyarakat yang perlu mendapat bantuan dan segera berkoordinasi dengan pihak Rumah Sakit di Tobelo. Begitu juga dengan rumah sakit lainnya.
“Masyarakat yang akan dibantu misalnya, orang-orang mengalami sakit parah, mengancam keselamatan jiwanya, harus dijemput di desanya dan harus mendapatkan penanganan khusus oleh dokter.” Kata Ramdani Sirait, Selasa (18/02/2022).
Sedangkan bagi orang-orang yang mengalami sakit tidak parah dan bisa tambah Ramdani, dibawa sendiri oleh keluarganya ke rumah sakit atau bahkan hanya perlu ke Puskesmas, dapat berobat dengan menggunakan fasilitas BPJS. ” Fasilitas kesehatan dari Pemerintah harus dimanfaatkan terlebih dahulu. PTNHM sebagai perusahaan swasta membantu kasus-kasus kesehatan khusus saja.” Ujarnya.
Menurut Ramdani, Tim SP PTNHM akan mengkoordinir hal ini dengan pihak rumah sakit dan menjelaskannya ke Pemerintah Desa di lingkar tambang. Akan ada koordinasi antara pihak rumah sakit dengan Tim SP PTNHM dan juga pemantauan dari Polres Halmahera Utara tentang kriteria orang sakit yang perlu mendapatkan bantuan dari PTNHM dan mereka yang cukup dibantu melalui fasilitas BPJS.
“Presiden Direktur PTNHM, Haji Robert Nitiyudo sangat peduli dengan perlunya membantu masyarakat yang sakit parah dan tidak punya akses pelayanan kesehatan. Begitu juga dengan upaya Haji Robert untuk bantuan lain untuk masyarakat seperti santunan rutin untuk anak yatim piatu, yatim, janda dan duda lanjut usia dan kaum lansia tidak mampu. Juga program bedah rumah untuk masyarakat tidak mampu.” jelasnya (man).