TERNATE, HR – Sejumlah pedagang pisang mengeluh bantuan yang nantinya diberikan Presiden RI Joko Widodo ke pedagang makanan di depan Pasar Higienis.
Menurut salah satu pedagang, Satia, pedagang yang berjualan di depan Pasar Higienis itu merupakan pedagang baru, padahal mereka sudah puluhan tahun berjualan tapi tidak di data.
“Tong bayar retribusi satu hari Rp10 ribu – Rp15 ribu, tapi kami tidak di pilih untuk mendapatkan bantuan, padahal pedagang pisang ini bayar retribusi paling mahal,” kesalnya, Rabu (28/9).
Satia dan beberapa pedagang lainnya juga mengancam akan menyampaikan unek – unek ke orang nomor satu di Indonesia.
“Petugas pasar lebih tahu, tong tempati sini dong suruh tong bapindah, dong ini tidak data torang, padahal dorang bayar retribusi hanya Rp2.000,” bebernya.
Satia dan teman – teman lainnya juga tidak mau bergeser dari lokasi kunjungan Presiden, mereka tetap ngotot menunggu kedatangan Jokowi.(nty)