TERNATE, HR – Pemerintah Kota Ternate menegaskan akan menindak keras oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Ternate Mudasir yang melakukan kekerasan terhadap dua jurnalis saat meliput aksi “Indonesia Gelap” di Depan Kantor Wali Kota.
Sekertaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly saat hearing dengan jurnalis mengatakan, ia merasa menyesal dengan aksi yang terjadi, karena hubungan begitu erat dengan jurnalis.
“Saya tadi malam sudah berkomunikasi dengan Wali Kota Ternate, saya diminta untuk bisa menyelesaikan persoalan ini, kemudian berkoordinasi dengan instansi terkait. Atas aksi kemarin, saya merasa menyesal, karena saya pe hubungan begitu erat,” akunya kesal.
Sekda juga menyampaikan permohonan maaf dari Pemkot Ternate, dan akan mengawal laporan ini di Polres sesuai Undang – undang yang berlaku.
“Hari ini ada oknum yang bertingkah arogan diluar Standard Operating Procedure (SOP) dalam pengamanan demonstrasi, maka saya atas nama Pemkot menyampaikan permohonan maaf. Saya akan mengawal laporan yang di Polres sesuai Undang – undang yang berlaku,” cetusnya.
Dikatakannya, kalau memang tindakan kekerasan setelah visum terdapat hal – hal yang mencederai wartawan, maka akan dikembalikan ke penegak hukum ditindak sesuai aturan yang ada.
“Secara internal dan institusi, oknum yang terlibat kami akan ambil langkah tegas,” pungkasnya.(nty)