TERNATE, HR – Wakil Wali Kota Ternate, Nasri Abubakar didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate Rizal Marsaoly melakukan rapat dengan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengelola pendapatan asli daerah (PAD), pasca diberikan mandat oleh Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman.
Menurut Nasri, semua pimpinan OPD punya niat yang sama, bagaimana nanti sama – sama berupaya untuk mengoptimalkan PAD di tahun depan.
“Harapan saya apa yang diamanatkan dilaksanakan dengan baik. Bagi saya bukan penekanan ke salah satunya saja, tapi ke semua OPD. Karena semua harus bekerja, prinsip saya bekerja ini adalah bekerja tim. Bagaimana kita berpacuh bersama, sehingga apa yang menjadi target kita bisa tercapai. Jadi bukan hanya dinas ini dan itu, tetapi semuanya,” ucap Nasri, Kamis (20/3/2025).
Kata Nasri, dipastikan ada terobosan baru, namun harus dilihat apa perlunya menggunakan digitalisasi, sebab ini semua butuh pertimbangan.
“Yang jelas target kita mengoptimalkan PAD, apakah kita mengoptimalkan sumber – sumber pendapatan yang sudah ada atau ada peluang sumber pendapatan yang lain itu nanti disesuaikan dengan aturan,” ujarnya
Sementara, Sekda mengatakan, wakil wali kota minta perbaikan data di OPD, jadi wakil lebih ke spesifik masuk sampai ke hal – hal yang terkecil.
“Misalnya papan reklame berapa yang sudah di bayar dan belum, panduannnya hanya rekening koran ataupun terdata, terbawa, terinformasi dari DMTSP ke BP2RD, ini kan wakil merespon bahwa untuk data seperti itu tidak terlalu memberikan informasi yang valid, sehingga kedepan hal – hal seperti ini mau diperbaiki,” tandaasnya.
Sambungnya, BP2RD sebagai leading sektor sebagai OPD pengelola pendataan, skemanya harus dilakukan optimalisasi lebih intens berkoordinasi.
Zonasi potensi seperti parkiran di tepi jalan kata dia harus dilakukan maping, mana yang potensi, bermasalah dan harus di digitalisasi. Namun harus ada peta zonasi untuk potensi PAD yang ada di Kota Ternate.(nty)
