TERNATE,HR—Kepala Kepolisian Daerah Maluku Utara Irjen Pol. Risyapudin Nursin, S.I.K. yang didampingi oleh Danrem 152/Babullah, memimpin Apel Konsolidasi Antisipasi Bencana Akhir Tahun, yang bertempat di Landmark Kota Ternate, Jumat (29/10/2021) tadi pagi.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh, Pejabat Utama Polda Malut, staf ahli Gubernur, Kepala Basarnas, mewakili ketua pengadilan tinggi, Kepala KSOP Kelas II Ternate, Sekda Kota Ternate, 1 Peleton Anggota TNI, 1 Peleton Brimob, 1 Peleton Dit Polairud, 2 Peleton Dit Samapta, 1 Peleton Sat Samapta Polres ternate, 1 Peleton Basarnas, 1 Peleton Dit Intelkam dan 1 Peleton Satpol PP
Kapolda Maluku Utara dalam arahannya menyampaikan bahwa, apel konsolidasi ini dilaksanakan dalam menghadapi Bencana Alam akhir tahun.
“Apel ini merupakan bentuk kesiap-siagaan dalam antisipasi secara dini bencana alam baik yang disebabkan banjir, tanah longsor, gempa bumi maupun cuaca ekstrim yang dapat berdampak pada gangguan kamtibmas serta kontijensi, mengingat dampak yang ditimbulkan bencana alam”. Ucap Kapolda.
Lanjutnya, memasuki musim penghujan berpotensi terjadinya bencana alam sangat besar, untuk itu diharapkan Peran dan partisipasi semua pihak dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana sangat diperlukan.
“Dalam penanggulangan bencana alam harus dilakukan oleh semua Pihak, tentunya menggunakan prinsip dan cara yang tepat dengan tujuan agar tidak terlalu berdampak buruk bagi para korban bencana,”jelasnya.
Kapolda menambahkan, melalui apel konsolidasi ini, diingatkan kepada semua bahwa saat ini masih dalam situasi pandemi covid-19. Karena itu kata Kapolda dalam pelaksanaan tugas di lapangan agar selalu mempedomani protokol kesehatan dengan tetap mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker.
Sementara itu Kabidhumas Polda Maluku Utara Kombes Pol Adip Rojikan, S.Ik, MH yang turut serta dalam Apel tersebut saat dimintai keterangan menyampaikan bahwa, kegiatan ini dilakukan dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam di akhir tahun.
“Namun kita berdoa bersama-sama semoga di Wilayah Indonesia khususnya Maluku Utara terhindar dari Bencana Alam,” ujarnya. (red)