Ciawi,HR— Pesantren dan Yayasan As-Salam Tenjo menegaskan komitmennya untuk mencetak Generasi Qirani, generasi yang menjadikan Al-Qur’an sebagai landasan spiritual, intelektual, dan moral dalam kehidupan. Komitmen tersebut mengemuka dalam rangkaian kegiatan penguatan mutu pendidikan yang sebelumnya diawali dengan Workshop Manajemen Madrasah Berbasis Digital, pelatihan public speaking guru, serta penajaman program prioritas menuju akreditasi A bagi RA, MI, dan MTs As-Salam.
Direktur Pesantren As-Salam Tenjo, H. Ahmad Shaleh Amin, Ph.D, menegaskan bahwa visi Generasi Qirani bukan hanya mencetak santri yang mampu membaca dan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga memahami, mengamalkan, dan menampilkan nilai-nilainya dalam kehidupan modern.
“Generasi Qirani adalah generasi yang menjadikan Al-Qur’an sebagai pusat pembentukan karakter, cara berpikir, dan perilaku. Karena itu, penguatan tahfidz, tahsin, adab, dan keilmuan harus berjalan seiring dengan peningkatan kualitas sistem pendidikan,” ujarnya.
Menurutnya, langkah As-Salam Tenjo dalam memperkuat manajemen madrasah berbasis digital dan peningkatan kompetensi guru merupakan fondasi penting untuk memastikan pendidikan Al-Qur’an dikelola secara profesional, terukur, dan berkelanjutan. Transformasi manajemen dinilai akan memperkuat ekosistem pesantren dan madrasah dalam menghadapi tantangan zaman tanpa meninggalkan ruh keislaman.
Sementara itu, Dr. Saifuddin Zuhri, M.A, Pembina Yayasan As-Salam Tenjo, menekankan bahwa pencetakan Generasi Qirani harus dibangun melalui pendekatan yang komprehensif, mencakup kurikulum, SDM, dan pembinaan ruhiyah.
“Al-Qur’an tidak cukup diajarkan sebagai teks, tetapi harus dihidupkan dalam budaya belajar, keteladanan guru, dan tata kelola lembaga. Inilah yang sedang kita bangun di As-Salam Tenjo,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa program prioritas yayasan yang berbasis unit pendidikan dan instrumen akreditasi akan memperkuat kualitas layanan pendidikan Al-Qur’an secara sistemik. Peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan komunikasi dan public speaking juga dinilai penting agar nilai-nilai Qurani dapat disampaikan secara efektif, inspiratif, dan membumi kepada peserta didik.
Visi Generasi Qirani tidak berdiri sendiri, melainkan terintegrasi dengan upaya peningkatan mutu manajemen, profesionalisme guru, serta akuntabilitas lembaga. Dengan pendekatan holistik ini, As-Salam Tenjo optimistis mampu melahirkan generasi yang kuat secara spiritual, cerdas secara intelektual, dan siap berkontribusi positif bagi umat, bangsa, dan peradaban.(red)






















