WEDA,HR–Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XIV Asosiasi Pemrintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) tahun 2022 yang dilaksanakan di Jakarta pada Sabtu (18/6/2022).
Bupati Halteng, pada Rakernas XIV tahun 2022 meyampaikan bebeberapa isu sentral penting dalam kemajuan daerah khususnya Kabupaten Halmahera Tengah dan daerah di Indonesia pada umumnya.
“Tiga hal penting tersebut diantaranya, Rekruitmen CPNS di kembalikan ke Daerah, Nasib P3K Agar diberikan kewenangan ke daerah dan pembagian DBH dalam rekonsiliasi data agar melibatkan daerah penghasil,”ungkap Edi Langkara, dihadapan Staf Ahli Menteri PAN/RB, Sekretaris Dirjen Minerba.
Lanjut Elang sapaan Bupati Halteng, dimana isu ini menjadi isu sentral dari semua Kabupaten di Indonesia, semoga bisa ada perubahan kebijakan kedepan nanti.
“Dari lingkungan bisa berpengaruh pada maenset seseorang, hal ini perlu dikaji dan dimatangkan ,agar tidak terjadi yang disebut kemiskinan absolut kita hidup di daerah kaya mineralnya tapi pada saatnya yang sama modusnya tidak berdaya,”cetus elang.
Dia mengaku, akibat cara rekrutmen yang melahirkan diskulitas kesenjangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang perlu harus dipikirkan oleh kita semua termasuk yang hadir pada rakernas Apkasi.
“Rekrutmen CPNS dan P3K, harusnya pemerintah pusat memberi kesempatan ke pada putra dan putri daerah itu sendiri, untuk mengapai cita – cita yang ingin menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN ) dimana mereka berdomisili,”tambah wakil ketua umum Apkasi.
Elang menambahkan, passing grate yang diterapkan kepada putra/putri yang ada di Jawa Barat dan Provinsi Maluku Utara khususnya Halmahera Tengah.
“Ada perbandingan antara langit dan aspal, bagimana tidak dengan metologi dan nilai passing grate yang sama orang yang belajar di pusat IT dan di daerah Halamahera tentunya tidak mungkin disejajarkan putra – putri daerah Jawa,”tandasnya.(dod)
