Dinilai Punya Titipan, Bupati Ganti Timsel Kabupaten Cakades  Pulau Morotai

  • Whatsapp
Bupati Pulau Morotai Benny Laos saat memberi sambutan

PULAU MOROTAI- Tim Seleksi Kabupaten, Pemilihan Kepala Desa serentak Pulau Morotai tahun 2021 dinilai sarat kepentingan, karena diduga punya titipan Calon Kepala Desa (Cakades). Informasi tersebut sampai ke telinga Bupati Benny Laos, walhasil Timsel diganti oleh Bupati dengan mendatangkan Timsel dari unsur akademisi Kota Ternate, Maluku Utara.

Bupati Pulau Morotai, Benny Laos, menyampaikan hal tersebut dengan tegas saat memberi sambutan pada acara pembukaan Tes Cakades Pulau Morotai, di GOR SD Unggulan I Daruba, pada Rabu kemarin.

“Saya sudah membentuk tim seleksi calon kepala desa (Tim Cakades) independen agar hasilnya maksimal tanpa intervensi dari siapapun. Kemudian Untuk ASN yang calon kepala desa, ada 8 orang yang sudah saya beri izin bertarung di Pilkades,” ungkapnya.

“Memang Timsel Kabupaten sebelumnya itu ada punya jagoan Cakadesnya, sehingga saya bentuk Timsel baru dari Akademisi Kota Ternate, yang terdiri dari pak Rektor Unkhair Ternate dan beberapa doktor,” tegas Bupati.

Namun Bupati meminta kepada para Calon Kepala Desa jangan terpengaruh dengan isu isu yang tidak benar soal Pilkades serentak Pulau Morotai.”Saya minta para Cakades fokus untuk seleksi, jangan terpengaruh dengan isu Bupati pro Calon Kepala Desa A, B atau C. Itu tidak benar,” pintanya.

Bupati bahkan meminta para Cakades fokus tes saja, sebab dirinya juga tidak tahu apa yang bakal dilakukan Rektor sebagai Timsel dalam seleksi nanti. “Kalau anda mau tau jagoan saya, kalian semua calon kepala desa di 88 desa di Pulau Morotai adalah jagoan saya, jadi tidak usah pesimis tetap optimis, yang kalah jangan khawatir karena tahun 2024 bisa maju sebagai calon Bupati,” kelakarnya.

Selain itu kata Bupati, dirinya belum dapat menetapkan tanggal pemilihan Pilkades serentak Pulau Morotai tahun 2021, sebab pemilihan kepala desa serentak harus kantongi izin dari Kemendagri RI.

“Karena itu, setelah penetapan Cakades baru saya menyurat ke Mendagri. Harapan saya Pilkades sukses dan melahirkan kepala desa yang benar-benar sebagai pemimpin. Kemudian jika setelah kami mendapatkan persetujuan tanggal pelaksanaan pemilihan Pilkades dari Kemendagri, contoh tanggal 15 maka yang kami lakukan yaitu pemilihan perkecamatan karena personil keamanan kita terbatas,” terang Bupati Pulau Morotai, Benny Laos.

Sementara Kepala DPMD Pulau Morotai, Marwan Sidasi, saat dikonfirmasi terkait persoalan Timsel Cakades memilih tidak berkomentar.”Soal itu saya no komen,”(red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *