# Selama Arus Mudik, 2.193 Personel Disiagakan di Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan
TERNATE—-Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut), mengajak masyarakat terlibat aktif dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), agar tetap kondusif menjelang perayaan Idul Fitri 1443 Hijriyah.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menghindari kegiatan-kegiatan yang dapat mengganggu kamtibmas yang ada, mari kita hiasi bulan suci Ramadhan dengan kegiatan keagamanan dan hindari kegiatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain,”kata Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Michael Irwan Thamsil saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (27/4/2022).
Menurut dia, di tahun 2022 ini, pemerintah pusat memperbolehkan masyarakat untuk melaksanakan perjalanan atau mudik ke kampung halaman dengan syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi mengingat pandemi COVID-19 masih melanda Indonesia.
Menyikapi hal tersebut, Polda Malut mengimbau kepada pemudik untuk mematuhi peraturan yang sudah di terbitkan oleh pemerintah sebagai syarat untuk melaksanakan perjalanan mudik yakni dengan melengkapi vaksinasi booster atau vaksinasi dosis 3 dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.
Lebih lanjut, Juru bicara Polda Maluku Utara tersebut juga meminta agar tidak melakukan pawai kendaraan yang akan menyebabkan kemacetan, tidak bermain petasan dan tidak mengkonsumsi minuman keras.
“Jadikan momen lebaran kali ini sebagai ajang silaturahmi dengan sanak saudara, kerabat, dengan menjaga situasi kamtibmas di Malut tetap aman dan kondusif,” ujarnya.
Di samping itu, Polda Malut telah siagakan 2.193 personelnya di pos pengamanan dan pos pelayanan selama pelaksanaan arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitrih 1443 Hijriah.
Dia mengatakan, untuk wilayah Malut melibatkan 2.192 personel pengamanan gabungan yang terdiri atas 801 personel Polda Malut dan jajaran, 252 personel TNI, serta 1.139 personel dari instansi terkait lainnya dengan jumlah pos pengamanan dan pos pelayanan di wilayah malut diantaranya 45 pos pengamanan, 27 pos pelayanan dan 6 pos terpadu.
“Sedangkan, menjadi sasaran Operasi diwilayah Malut antara lain masjid yang menjadi Lokasi sholat IED, terminal, pelabuhan, bandara dan pusat perbelanjaan serta objek wisata,”ujarnya.(red)