TOBELO,HR—–Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara (Halut) mengajukan permintaan operasi pasar minyak tanah (Mita) sebanyak 50 ton kepada manajemen Pertamina Marketing Operasional Regional VIII Maluku, Papua Barat dan Papua dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang hari raya Idul fitri 2021.
” Kami sudah mengirim surat permintaan ke Pertamina sebanyak 50 ton, tapi belum dibalas, karena rencana 7 hari menjelang hari raya idul fitri, kami sudah melaksanakan operasi pasar,” kata Kabag Kesra dan Ekonomi Pemkab Halut, Bahri Dode, Selasa (20/04/2021).
Bahri menjelaskan setiap pelaksanaan hari besar keagamaan seperti hari raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru kebutuhan bahan bakar minyak tanah di masyarakat berbagai kampung akan meningkat.” Jadi setiap menjelang hari besar keagamaan, kami gelar operasi pasar minyak tanah,” ujarnya.
Menurutnya, setiap tahun Pemkab Halut telah membantu masyarakat dalam penyediaan bahan bakar bersubsidi untuk keperluan memasak menjelang hari besar keagamaan “Yang pasti pelaksanaan operasi pasar minyak tanah sangat dinantikan warga yang akan melaksanakan hari besar keagamaan” jelasnya.
Bahri mengatakan lokasi pelaksanaan operasi pasar minyak tanah, sesuai rencana telah disediakan titik distribusi penjualan, ” Untuk hari besar idul fitri ini, kami mendistribusikan operasi pasar di desa yang beragama muslim,” katanya.
Bahri berharap, permintaan kegiatan operasi pasar minyak tanah dapat dipenuhi sesuai dengan kuota yang diminta supaya pendistribusian bahan bakar bersubsidi dapat lebih banyak menyentuh kebutuhan warga setempat.” Kami berharap kuota minyak tanah yang telah kami mintakan dapat dipenuhi,” tandasnya (mn)
