TERNATE,HR- Ketua Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Maluku Utara (Malut), H. Muchsin S. Abubakar resmi melantik pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Ternate periode 2022-2027 yang diketahui Ismunandar Aim Syah, di Ballroom Sahid Bella, Sabtu (19/11).
Pelantikan dengan tema “Memakmurkan Masjid, Memakmurkan Ummat” ini berdasarkan Surat Keputusan Nomor 08/PW-DMI/MU/SK/A/VIII/2022 tentang penetapan struktur dan personalia pengurus pimpinan daerah DMI Kota Ternate masa khidmat tahun 2022-2027.
Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada pengurus DMI Kota Ternate yang baru dilantik. Dirinya berharap, kehadiran DMI harus besinergi pemerintah untuk memakmurkan masjid demi ummat.
“Di Masjid itu ada Badan Sara, Imam, BKM, Remas dan Jama’ah. Semua pengurus masjid ini harus dikoordinir untuk menjadi kekuatan baru memakmurkan masjid demi ummat,” ungkap Tauhid.
Wali Kota meminta DMI Kota Ternate agar menjadi garda terdepan untuk memakmurkan masjid yang ada di Kota Ternate.
“DMI harus menjadi suport penting dalam manajemen pengelolaan masjid, sehingga tidak ada polemik di internal masjid yang akibatnya merugikan ummat. DMI harus hadir di tengah-tengah pengurus masjid untuk bisa memberikan pemahaman tentang pokok tugas masing-masing pengurus masjid,” ucap Tauhid.
Lanjut Tauhid, setiap perayaan Hari Raya Qurban, DMI bisa bekerjasama dengan Pemkot untuk bisa memastikan setiap masjid yang ada di Kota Ternate bisa melakukan penyembelihan hewan qurban.
“Banyak hal bisa dilakukan, DMI harus mendorong agar pengelolaan masjid, terutama pengelolaan keuangan masjid. Ini kita bisa bekerjasama dengan Pemkot Ternate, sehingga manajeman pengelolaan masjid itu lebih baik kedepan,” cetusnya.
Ketua Pimpinan Wilayah DMI Provinsi Maluku Utara (Malut), H. Muchsin S. Abubakar usai melantik pengurus DMI Kota Ternate mengatakan, kehadiran ratusan masjid yang ada di Kota Ternate harus mendorong masyarakat agar menjadi lebih baik.
“Pesan pak Ketum JK ke kita itu agar kita bagaimana memakmurkan masjid,” ungkap Muchsin.
Ia menjelaskan, dalam memakmurkan masjid itu, ada beberapa kelompok seperti kelompok yang membangun masjid, kelompok yang mengurus masjid, dan jemaah.
“Masjid dibangun seindah apapun, kalau tidak diurus ya tidak makmur. Kemudian, masjid sudah indah, pengurusnya banyak, tapi tidak ada jemaahnya juga tidak makmur,” tegasnya.
Dikatakannya, menjadi pengurus DMI merupakan tugas berat. Namun, dirinya memastikan, meski tugas tersebut berat, tapi pahalanya sangat besar dalam memakmurkan masjid.
“Semua pengurus datang ke sini untuk berjanji untuk memakmurkan masjid,” katanya.
Selain memakmurkan masjid tersebut, agar jemaah maupun masyarakat di sekitar masjid juga bisa dimakmurkan.
“Jangan sampai rumah di sekeliling tetap kumuh dan tidak sesuai dengan kemewahan masjidnya. Memakmurkan masyarakat di sekitar masjid,” ujarnya.
Sementara, Ketua DMI Kota Ternate, Ismunandar Aim Syah usai dilantik menegaskan, DMI Kota Ternate akan bersinergi dengan Pemerintah Kota Ternate dalam melakukan pembinaan dan pemberdayaan pengurus masjid yang di dalamnya ada BKM, Remas, Badan Sara dan para imam.
“Masjid harus di keloa senyaman mungkin. Ini bisa dialukan jika sumber daya manusia yang mengelola masjid benar-benar paham pengelolaan masjid. Masjid merupakan tempat ibadah umat Islam itu harus dibuat nyaman. Bukan tanpa alasan, ingin jemaah betah saat berada di masjid sehingga mana yang harus dibenahi akan dilakukan secepatnya,” bebernya
Ismunandar juga mengapresiasi semua pihak yang telah membantu sehingga terselenggaranya kegiatan pelantikan DMI Kota Ternate.
Dalam pelantikan tersebut dihadiri Anggota DPRD Provinsi Erwin Umar, Ketua ICMI Maluku Utara Kasman Hi. Ahmad, Dekan Fakultas Hukum IAIN Ternate Zubair Situmorang, Kakanwil Sulawesi Utara Sarbin Sehe dan sejumlah Forkopimda Kota Ternate serta BKM, Remas dan OSIS se Kota Ternate.(nty)