LABUHA, HR— Pasca dinonjobkan dari jabatan sebagai Kepala Bidang Aset Pemerintah kabupaten Halmahera Selatan, sejumlah masalah Aset mulai terkuak, dari pembebasan lahan hingga berbagai Aset Pemda Halsel yang tak kunjung usai. Seperti kali ini, Mantan Kabid Aset
Etosea Lajame diduga masih menguasai alias bawa lari satu unit speed boad pengawas Dinas Kelautan danPeikanan (DKP) Provinsi Maluku utara. Hal ini berdasarkan pengakuan beberapa pekerja speed boat di Desa Tembal Kecamatan Bacan Selatan, jika satu unit speed boat yang kondisinya sudah dibongkar habis – habisan tersebut milik Etosea Lajame. Saat ini kondisi atap speed boat tersebut sudah dipotong, kursi – kursi juga dicabut, informasinya yang dikantongi speed boat tersebut rancananya akan difungsikan untuk bisnis angkut ikan untuk daerah Labuha – Obi.
Mantan Kabid Aset Pemda Halsel Etosea Lajame membenarkan, jika speed boat tersebut milik Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Malut, namun statusnya pinjaman.
” Speed boat itu bukan milik Pemda Halsel , itu dia sudah rusak jadi saya kasih turun, milik pemprov saya pinjam di provinsi. Jadi speed boat itu dalam keadaan rusak bocor kong saya perbaiki, kami tidak dalam penguasan barang itu karena pinjam hanya sementaratra 1 hari saja,”ujar Etosea saat dikonfirmasi via whatsAap pribadi, Rabu (14/06/2021).
Pernyataan Etosea Lajame, justru berbeda dengan pernyataan Kepala Bidang Pengawasan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Malut Abdullah Soleman, mengaku, sejauh ini tidak ada pinjaman aset dari mantan Kabid Etosea Lajame, apalagi sampai dibongkar sedemikian rupa, terkait masalah ini pihaknya akan menempuh jalur hukum.
” Benar speed boat itu milik kami, dermaga pengawasan antar desa, tidak ada pinjaman dari Bapak Etosea, kami akan panggil pihak – pihak terkait untuk dimintai penjelasan, setelahnya tidak menutup kemungkinan kami proses Hukum, intinya masalah ini akan kami seriusi,”tegasnya kepada halmaheraraya.id.
Sekedar diketahui, speed dengan kapasitas 8 orang tersebut, kini kondisinya dalam pengerjaan para tukang yang berlokasi disamping jembatan merah desa tembal Kecamatan Bacan Selatan. (echa)
