Tak Proaktif, Warga Minta Camat Weda Tengah Diganti

  • Whatsapp

WEDA,HR—Masyarakat Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah Provinsi Maluku Utara, minta camat diganti. Penyebabnya, camat dinilai kurang aspiratif dan terkesan tidak peduli dengan warga.

Informasi yang dihimpun media pemadaman listrik dan perbaikan jaringan, sebelumnya sudah ada surat pemberitahuan dari PLN kepada pihak kecamatan untuk disampaikan kepada masyarakat setempat.

Pemberitahuan dari PLN ternyata tidak disampaikan kepada masyarakat. Dengan alasan, itu adalah tangung jawab PLN, bukan pihak kecamatan.

Camat Weda Tengah dianggap tidak bertanggung jawab, seharusnya pemberitahuan seperti itu disampikan kepada warga setempat.

“Camat harus memberikan contoh yang baik dan profesional dan bertanggung jawab penuh pada masyarakat bukan untuk membuat masyarakat menjadi resah dan kurang nyaman,”ujar Dodi, warga Weda Tengah, belum lama ini.

Menurutnya, sebagai pimpinan di kecamatan, camat harus proaktif dengan kondisi yang terjadi di masyarakat. Camat tak boleh masa bodoh. Apalagi kata dia, pemadaman listrik hampir setiap saat karena pepohonan banyak yang tumbang.

“Kalau kondisi seperti ini seharusnya kepala desa diundang dan sampaikan pemberitahuan dari PLN, sebagai pemimpin tidak boleh tertutup,”kesal warga.

Dia meminta kepada Bupati Halmahera Tengah, mengganti camat yang lebih profesional dan rasa tanggung jawab kepada masyarakat.

“Tanpa ada masyarakat tidak ada Pemilihan Presiden, gubernur dan bupati/wali kota, begitu juga camat tanpa masyarakat tidak ada camat,”tandasnya.

Camat Weda Tengah Mardiati Kitong, membenarkan bahwa ada pemberitahuan dari PLN, terkait pemadaman listri dan pembersihan jaringan.

“Memang ada pemberitahuan dari PLN, dan kalau saya tidak sampaikan kepada kepala desa itu urusan saya,”kata Mardiati Kitong, kepada halmaheraraya.id.(dodi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.