Warga Waebulan Keluhkan Pamdaman Tak Beraturan

  • Whatsapp
Kades Waebula Faisal Moh Djamil

WEDA,HR—-Pemadaman aliran listrik di wilayah Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah terus meningkat dalam sepekan terakhir. Lampu dimatikan satu hari tiga kali hingga pada waktu tidak menentu. Pemadaman ini pun merugikan konsumen dan pengusaha yang setiap hari bergantung pada listrik milik PT PLN.

“Hampir setiap hari pemadaman aliran listrik satu hari tiga kali dengan waktu tidak menentu,” kata Kepala Desa Waebulan, Faisal Moh Djamil, Rabu (15/06/2022).

Menurutnya, hampir setiap hari PLN melakukan pemadaman tidak beraturan. Akibatnya, masyarakat tidak bisa melakukan aktivitas secara maksimal karena kebanyakan kegiatan usaha selama ini sangat bergantung pada listrik PLN.

“Kalau listriknya padam, otomatis kegiatan usaha juga macet,” kata Faisal.

Mereka berharap pemadaman tak beraturan secepatnya berakhir agar masyarakat tidak semakin merugi.

Sementara itu, Manager PLN Yodhi Ayoda Wiwaha mengatakan terkait pemadaman yang sudah berlangsung sepekan terakhir ini sudah ada surat pemberitahuan.

“Sebelumnya sudah disampaikan pemberitahuan kepada pihak kecamatan untuk disampaikan kepada pemerintah desa untuk disosialisasikan ke warga,”jelasnya.

Lanjut dia, pemadaman ini terpaksa dilakukan dikerenakan ada pekerjaan atau ada rehab jaringan yang bertujuan meningkatkan keandalan pasokan listrik.

“PLN Weda saat ini memiliki lima unit mesin, satu unit bantuan dari PT IWIP semua dalam kondisi baik,”ucapnya.

Camat Weda Tengah Mardiati Kitong, membenarkan bahwa ada pemberitahuan dari PLN, terkait pemadaman listri dan pembersihan jaringan.

“Memang ada pemberitahuan dari PLN, dan kalau saya tidak sampaikan kepada kepala desa itu urusan saya,”singkat Mardiati Kitong, kepada halmaheraraya.id. belum lama ini.(dodi)

 

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.