Wali Kota : Oknum Guru Terlibat Aksi Penolakan Akan Dievaluasi

  • Whatsapp

TERNATE, HR – Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman angkat bicara soal aksi penolakan pengangkatan Pelaksana Tugas (Plt) Kepsek di SD Negeri 6 Kota Ternate, Selasa (13/12).

Dimana, dalam aksi tersebut tertuang empat tuntutan dalam spanduk yang tertulis, menutup sekolah sampai Wali Kota Ternate mencabut SK Plt Kepsek SD Negeri 6 Kota Ternate, kemudian mengusulkan pengangkatan kepsek guru senior dari dalam sekolah tersebut.

Tak hanya itu, di poin ketiga juga tertera “Ngoni (kalian) tidak pernah kasih proyek untuk sekolah ini, nanti sekarang barulah kalian punya orang kasih masuk ke sini (sekolah)”.

Wali Kota saat dikonfirmasi mengatakan, bakal mengevaluasi oknum guru, jika terlibat dalam aksi penolakan pengangkatan Plt Kepsek di SD Negeri 6 Kota Ternate.

“Aparatur Sipil Negara (ASN) itu tugas dimana saja harus siap, jika ada guru yang ikut terlibat akan dievaluasi,” tegasnya, di Halaman Kantor Wali Kota.

Terpisah, salah satu warga setempat Isra Taher mengatakan, orang tua wali murid menolak orang yang dari luar sekolah ini, karena pihaknya menginginkan kepsek orang dari internal sekolah ini.

Isra menegaskan, pihaknya memberikan waktu selama tujuh hari, jika dalam waktu itu tersebut tidak ada pergantian, maka tetap akan dilakukan pemboikotan atau menutup pintu sekolah.

“Mereka respon, kita berikan mungkin satu dua hari sudah bisa diputuskan Plt Kepsek merupakan internal dari SDN 6 Kota Ternate,” ucapnya.(nty)

Pos terkait

"width="970" /> "width="970" />

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.