TERNATE, HR – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate menegaskan ke Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ternate harus mengambil langkah cepat terkait keluhan warga soal air bersih di beberapa titik kelurahan yang airnya tidak mengalir.
Anggota Komisi II DPRD Kota Ternate, Sudaro Hi. Taher mengatakan, informasi yang diterima terjadi kerusakan pompa air, sehingga DPRD meminta agar PDAM merespon cepat keluhan warga seperti Tabona, Jan, Jati, Tanah Tinggi Barat dan Maliaro.
“Sudah enam hari belum mendapatkan giliran, sementara PDAM punya fasilitas mobil tangki air sebagai alternatif untuk mengatasi kelangkaan air bersih, maka mobil itu bisa di fungsikan dengan baik,” ucapanya, Selasa (15/6) kemarin.
Kata dia, adanya tangki air milik PDAM, maka masyarakat dapat terlayani air bersihnya, meskipun saat ini ada kerusakan pompa air bersih.
“Hal itu yang harus dilakukan oleh PDAM, sehingga dengan kehadiran Plt Dirut PDAM ini cepat merespon pelayanan kepada masyarakat,” terangnya.
Dikatakannya, PDAM jangan lagi menunggu sampai ada permintaan masyarakat, oleh karena itu mereka harus lebih responsif.
“PDAM yang harus menawarkan ke masyarakat untuk memberikan pelayanan tanpa harus tunggu permintaan, jangan tunggu masyarakat mengeluh lagi,” cetusnya.
Selain itu, Sudarno menuturkan, PDAM harus menpunyai data kerusakan pompa air ini, di saat itu mestinya PDAM sudah harus turun ke lapangan memberikan pelayanan air bersih.
“Dengan begitu maka masyarakat akan mendapat pelayanan bersih meskipun di waktu bersamaan ada kerusakan,” ungkapnya.(nty)