TOBELO, HR—-Vaksin Covid-19 Sinovac tiba di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan kabupaten Halmahera Utara (Halut) di kawasan pemerintahan Pemerintah kabupaten Halut, Kamis (28/1/2021).
Pantauan Halmaheraya.id di Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan Halut, vaksin tersebut tampak dikemas ke dalam box, diangkut menggunakan unit mobil itu, tiba sekira pukul 12.00 WIT dengan kawalan dari aparat kepolisian dari Polres Halut.
Vaksin tersebut diserahkan oleh Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Farmasi dan Alkes, Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, Faija Albaar yang didampingi perwakilan dari BPOM Maluku Utara, diterima oleh Kabid Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan, Dinas kesehatan Halmahera Utara, Joflin Lesnussa. S.Kep di gudang Farmasi Dinkes Halut.
![](https://halmaheraraya.id/wp-content/uploads/2021/01/IMG-20210128-WA0032-300x170.jpg)
Kabid Pelayanan dan sumber daya Kesehatan, Dinas kesehatan Halmahera Utara, Joflin Lesnussa. S.Kep mengatakan vaksin yang baru saja didistribusikan langsung dari Dinas Kesehatan provinsi Maluku Utara ini sebanyak 1.920 vial dosis dan langsung disimpan cold chain. “Vaksin ini, kita sinpan dulu cold chain, sebelum di distribusikan ke RSUD dan Puskesmas,” kata Joflin Lesnussa.
Pelaksanaan vaksinasi tahap pertama di Kabupaten, bakal dilakukan pada 03 Februari 2021 dengan sasaran terdiri dari tenaga kesehatan, pejabat forkopimda, dan sebagian warga atau stakeholder, ” Pencanangan vaksin 3 Februari 2021, dilaksakan di kantor bupati namun kalu belum siap bisa undur pelaksanaanya,” ujarnya.
Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Farmasi dan Alkes, Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, Faija Albaar, menyampaikan vaksin sinovac yang didistribusikan ke Halut sebanyak 1.920 vial dengan suhu 2 hingga 8 derajat, ” Jadi suhu vaksin masuk ke gudang farmasi 5,9 derajat, masih aman,” ungkapnya.
Faija juga mengatakan vaksin untuk Halut ini sudah termasuk tahap pertama dan kedua, sebanyak 1.920 vial, dari jumlah tersebut akan disuntikan kepada pejabat utama di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halut sebanyak 10 dosis kemudian stakeholder, sisanya akan disuntikan kepada tenaga kesehatan (nakes) 986 untuk nakes.” Vaksin ini sudah termasuk vaksin tahap dua,” tandasnya. (mn)