TOBELO, HR — Curah hujan yang tinggi di wilayah kecamatan Galela Utara kabupaten Halmahera Utara mengakibatkan jembatan Pasawane yang menghubungkan desa Saluta dan Togasa putus di terjangan banjir.
Intensitas curah hujan yang tinggi selama kurang lebih sehari itu, memutuskan jembatan yang merupakan akses utama jalan yang berstatus Provinsi tersebut ambruk sekitar pukul 09.00 WIT. Kamis (24/04/2025).
Politisi Partai Demokrat dapil II Halut – Morotai, Aksandri Kitong yang langsung merespon cepat musibah yang terjadi di daerah asalnya itu,.
“Saya sudah terima video terkait putusnya jembatan atau akses tunggal penghubung kecamatan di Loloda Utara dan Galela, tentu secara harfiah harus kami ambil langkah dengan komunikasikan persoalan ini ke instansi tekhnis di Provinsi” kata Sandri.
Sandri mengatakan secara pribadi dan lembaga, dirinya telah berkomunikasi dengan Gubernur Maluku Utara (Malut) Sherly Tjonda Laos dan Kepala Dinas PU Provinsi terkait penanganan peristiwa musibah tersebut. “Sudah di komunikasikan ke Ibu Gubernur dan dinas tekhnis, sudah ada respon positif dan akan di tangani segera.” ungkap Sandri.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas PU Halmahera Utara, Willy Jesayas mengatakan Oprit putus di jembatan pasawane (Ruas jalan propinsi) desa Salut Galela Utara itu, sudah koordinasi dengan Bappeda dan PU propinsi,
” Pak bupati juga sudah langsung menyampaikan ke ibu Gubernur, dan tahun ini ada anggaran dari propinsi untuk penanganan, bahkan teman- teman PU juga langsung survey kondisi untuk percepatan penanganan,” katanya (*)
