LABUHA, HR— Pasca gempa 5,2 SR yang mengguncang Kabupaten Halmahera Selatan, nyaris semua ruangan Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) Labuha kabupaten Halmahera Selatan rusak, bahkan ruang yang rusak parah akibat gempa diantaranya ruang pulmo, ruang administrasi lantai II, ruang IGD lama dan ruang kelas.
Direktur RSUD Labuha Asia Hasjim mengaku, anggaran tersebut baru sebatas perancanaan.
“Anggaran tersebut berdasarkan rekomendasi dari Dinas PUPR, konstruksinya masih bagus, namun dinding yang rusak berat, mengakibatkan pasien takut jika kita tempatkan di ruangan tersebut, Anggaran tersebut tidak termasuk alat medis yang rusak, seperti alat yang ada di ruang radiologi, sementara foto rontegen kami gunakan alat dengan kapasitas lebih kecil,”jelasnya kepada wartawan, Senin (12/04/2021)
Ia menambahkan, saat ini pihaknya kewalahan menghadapi pasien, pasalnya ruang IGD yang digunakan saat ini sangat sempit, sementara pasien membludak.
“Jika pengusulan 2021 Insyah Allah realisasi tahun 2022,”harapnya. (echa)
