TOBELO, HR— Kabar gembira untuk petani kelapa. Pasalnya harga kopra di kabupaten Halmahera Utara (Halut) terus bergerak naik. Sejak awal Januari 2022, harga komoditi andalan Halut yang pernah dijuluki kabupaten kelapa ini, mulai berpihak pada petani kelapa.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Halut, Nyoter Koenoe mengatakan harga kopra terkini menyentuh angka Rp 12.000 per tanggal (25/01/2022) di UD Bukit Jaitun Rawajaya, ” Harga kopra di Halut di kisaran Rp 11.000, pada minggu kemarin,” kata Kadis Perindag Halut, Nyoter Konoe, Selasa (25/01/2022).
Nyoter mengungkapkan sejak akhir tahun 2021, harga kopra di Halut mulai berangsur naik hingga mencapai angka Rp 11.000 per bulan Desember 2021, “Kami memprediksi harga kopra ini akan terus mengalami kenaikan, dan kopra sudah menjadi komoditi andalan di Halut,” ungkapnya.
Kenaikan harga kopra ini terkonfirmasi juga langsung dari petani kelapa. Majid salah satu petani kelapa di Tobelo mengaku harga kopra sejak akhir November 2021 hingga saat ini naik. “ Kalau di bulan Desember, saya menjual kopra dibeli dengan harga Rp 11.000, dan hari ini sudah menjadi Rp 12.000, kami sangat bersyukur,” katanya.
Dia berharap pemerintah akan terus mempertahankan harga kopra agar terus stabil sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat, “Sebagian besar masyarakat di Halut banyak bergantung di kelapa. Untuk itu, pemerintah harus bisa mempertahankan harga agar tidak turun lagi.” Tandasnya (man)
